Ternyata, Batik Tertua di Dunia Berasal dari Tana Toraja

Foto: nandamegumi

reportasependidikan.com – Batik adalah kain bergambar yang pembuatannya secara khusus dengan menuliskan atau menerakan malam pada kain itu, kemudian pengolahannya diproses dengan cara tertentu yang memiliki kekhasan.

Batik Indonesia, sebagai keseluruhan teknik, teknologi, serta pengembangan motif dan budaya yang terkait, oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober 2009.

Mengutip Heringa (1996), batik ini diperkenalkan oleh orang India, saat Raja Lembu Amiluhur menikahkan putranya dengan putri India, sekitar tahun 700. Dalam bagian lainnya, disebutkan kalau batik dalam bentuk yang lebih primitif justru sudah dimiliki oleh orang Toraja (Tana Toraja, Sulawesi Selatan).

Batik Toraja yang merupakan hasil karya Fothel Art. Menurut Arfol, motif batik Toraja ini beramacam-macam. Masing- masing motif mempunyai nama yang mengandung arti tertentu. Seperti motif Pare Allo yang berarti matahari dan bentuk bulat menyerupai matahari yang bersinar. Ada yng disebut Pa’teddong yang berarti kepala kerbau dan menjadi lambang kebesaran di daerah Toraja Kemudian ada yang dinamakan Poya Mundudan yang dalam bahasa Indonesia berarti burung belibis.

BACA JUGA:  Asal-Usul Hari Minggu Jadi Hari Libur di Indonesia

Warna khas batik Toraja adalah hitam, merah, putih dan kuning. Untuk warna kombinasi setelah kain dicap, kemudian di celup dengan pewarna dan selanjutnya beberapa garis motif ditutup dengan warna yang berbeda,”ungkap Arfol. Bahan yang digunakan dalam pembuatan batik ini ada tiga macam, yaitu katun, sutera super dan sutera ATBM

Batik Toraja mulai diperkenalkan secara resmi 1 tahun silam (2004) dengan ide menuangkan karya ukir dalam kain dan merupakan perpaduan antara nilai tradisional dengan post-modern. Produk-produk yang mulai diminati : sutera dalam aplikasi bahan, kemeja, selendang dan stola serta kain sarung dan celana santai yang sering digunakan dalam keseharian masyarakat Tanah Toraja. []

(sumber: inspiradata.com)

Print Friendly, PDF & Email
(Visited 1.696 times, 1 visits today)

Tinggalkan sebuah komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

You cannot copy content of this page