reportasependidikan.com – UPT SPF SD Inpres Unggulan BTN Pemda kecamatan Rappocini, Makassar siap melaksanakan pembelajaran tatap muka.
Kesiapan mereka ini sangat terlihat dari berbagai bentuk protokol kesehatan Covid-19 yang telah dipersiapkan di sekolah.
Kesiapan itu seperti menyediakan tempat cuci tangan sebanyak 50 titik yang tersebar diingkungan sekolah.
Selain itu, setiap meja guru di kantor diberi jarak dan menggunakan kaca pembatas sehingga kontak langsung dengan orang-orang yang datang ke kantor dapat teratasi.
Begitupun dengan meja-kursi siswa. Diberi jarak aman dan pembatas transparan.
Dr. Hj. Andi Agusniati, M.Pd selaku kepala sekolah mengatakan, kami sangat siap untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka.
Semua prokes Covid-19 telah kami siapkan. Dan siswapun nantinya kami akan atur shiftnya untuk datang ke sekolah sehingga kerumunan siswa dapat terhindari.
“Jika selama ini siswa di setiap kelas ditempati 28 anak, nanti kita bagi menjadi dua. Jadi setiap kelas hanya dapat ditempati siswa sebanyak 14 anak saja,” ungkapnya.
Untuk lebih memperketat berkerumunnya siswa, kami akan melibatkan orangtua siswa membantu piket di sekolah untuk mengontrol siswa yang datang maupun yang pulang.
Andi Agusniati menambahkan, sekarang ini kami hanya menunggu lampu hijau untuk melaksanakan sekolah tatap muka dari dinas pendidikan kota Makassar maupun Wali kota Makassar.