reportasependidikan.com – Dalam Ensiklopedi Adab Islam terbitan Pustaka Imam Asy-Syafi’i disebutkan, berdasarkan hadits di bawah ini dan hadits-hadits lain seputar menguap:
Menguap adalah dari setan. Karena itu, apabila salah seorang dari kalian menguap, tutuplah serapat mungkin karena ketika salah seorang dari kalian berkata ‘huah’ (pada saat menguap), setan akan menertawakannya.” (HR. Bukhari).
Maka etika atau adab seorang Muslim dalam menguap adalah sebagai berikut:
>Meletakkan tangan di mulut agar mulut tidak terbuka. Saat manusia menguap dengan mulut terbuka itu, ia terlihat buruk dan saat itu juga setan sedang menertawakannya.
>Tidak mengeluarkan suara ‘aaah ’ atau “huwaaah”. yang akan menjadi bahan tertawaan setan.
>Tidak mengeluarkan suara. Terkadang sebagaian orang jahil mengangkat suaranya ketika menguap dengan maksud ingin membuat sekelilingnya tertawa. Dengan adanya melawak (ingin ditertawakan orang lain) pun, bisa dikatakan terlarang jika berlebihan.
>Dalam literatur lain, dijelaskan hendaknya menutup mulut saat menguap adalah menggunakan tangan kiri sambil dibalikkan, telapak tangan menghadap ke depan dan punggung tangan disimpan dimuka mulut. []
Sumber: Risalahislam