reportasependidikan.com – Kegiatan program inklusi digelar SD Inpres Borong Jambu II kecamatan Manggala.
Kegiatan ini meliputi sosialisasi pendidikan, workshop, dan identifikasi dan assesmen pada anak berkebutuhan khusus (ABK).
Untuk kegiatan sosialisasi dihadiri 8 sekolah yakni: 1 sekolah inti (SD Inpres Borong Jambu II) dan 7 sekolah mitra.
Ke tujuh sekolah tersebut, yaitu SD Inpres Borong Jambu III, SD Inpres Bangkala I, SD Inpres Bangkala II, SD Inpres Bangkala III, SDN Kassi, SD Inpres Kassi, dan SD Inpres Kajenjeng.
Masing – masing sekolah mengutus Ketua komite, orang tua siswa, kepala sekolah dan guru untuk mengikuti sosialisasi.
Narasumber yang hadir pada kegiatan ini ada Kadis pendidikan Provinsi tentang kebijakan inklusif Tk. Prov Sulsel, Kadis Pendidikan Kota Makassar Tentang kebijakan inklusif Tingkat Kota, dan PK – LK Pusat (Dr. Triyanto Pristiwaluyo, M. Pd).
Untuk worshop Peningkatan kapasitas guru masing masing sekolah mengutus 4 guru. Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari di SD Inpres Borong Jambu II. Adapun narasumbernya, Dr. Triyanto PristiWaluyo, M. Pd. Workshop ini dilaksanakan pada hari Jumat 14, 15, dan 16 September 2018.
Sementara kegiatan Identifikasi dan Assesmen bagi anak ABK dilaksanakan pada hari sabtu 6 Oktober 2018 yang berjumlah 50 orang dari 8 sekolah.
Tim assesmen dari pusat layanan psikologi fakultas psikologi UNM, Dian Novitasiswanti, S.Psi., M.Si., M.Psi., Psijog bersama tim.
